Selasa, 28 Desember 2010

manusia dan cinta kasih


CINTA

Cinta adalah rasa sangat suka atau sayang (kepada) ataupun rasa sangat kasih atau sangat tertarik hatinya. Sedangkan kata kasih, artinya perasaan sayang atau cinta (kepada) atau sangat menaruh belas kasihan. Dengan demikian cinta kasih dapat diatikan sebagai perasaan suka (sayang) kepada seseorang yang disertai dengan menaruh belas kasihan.

Terdapat perbedaan antara cinta dan kasih, cinta lebih mengandung pengertian tentang rasa yang mendalam sedangkan kasih merupakan pengungkapan untuk mengeluarkan rasa, mengarah kepada yang dicintai.  Cinta samasekali bukan nafsu. Perbedaan antara cinta dengan nafsu adalah sebagai berikut:
  1. Cinta bersifat manusiawi
  2. Cinta bersifat rokhaniah sedangkan nafsu bersifat jasmaniah.
  3. Cinta menunjukkan perilaku memberi, sedangkan nafsu cenderung menuntut.
Cinta juga selalu menyatakan unsur  - unsur dasar tertentu yaitu:
  1. Pengasuhan, contohnya cinta seorang ibu kepada anaknya.
  2. Tanggung jawab, adalah tindakan yang benar – benar bedasarkan atas suka rela.
  3. Perhatian, merupakan suatu perbuatan yang bertujuan untuk mengembangkan pribadi orang lain, agar mau membuka dirinya.
  4. Pengenalan, merupakan keinginan untuk mengetahui rahasia manusia.
  1. Cinta Persaudaraan, diwujudkan manusia dalam tingkah atau perbuatannya. 
  2. Cinta Keibuan, kasih sayang yang bersumber pada cinta seorang ibu terhadap anaknya.
  3. Cinta Erotis, kasih sayang yang bersumber dari cinta erotis (birahi) merupakan sesuatu yang sifatnya khusus sehingga memperdayakan cinta yang sesunguhnya. 
  4. Cinta Diri Sendiri, yaitu bersumber dai diri sendiri. CInta diri sendiri bernilai positif jika mengandung makna bahwa seseorang dapat mengurus dirinya dalam kebutuhan jasmani dan rohani.
  5. Cinta Terhadap Allah,

                                         contoh cinta keibuan


KASIH SAYANG
Kasih sayang biasanya diidentifikasi dengan emosi, tapi sebenarnya ini fenomena yang sangat berbeda walaupun berkaitan erat. Sedangkan emosi merupakan respon individu internal yang menginformasikan dari probabilitas kelangsungan hidup bahwa setiap keadaan konkret yang menawarkan , kasih sayang adalah proses interaksi sosial antara dua atau lebih organisme. Afeksi merupakan ekspresi dari perawatan. Ini melambangkan keamanan, perlindungan, kenyamanan dan persetujuan - bahan penting dalam hubungan apapun.

Sayang sebagai bantuan sosial

makhluk hidup dapat dibagi menjadi spesies sosial dan asosial. spesies asosial adalah mereka yang individu tidak memerlukan kolaborasi individu lain dari spesies mereka untuk bertahan hidup. Ini berarti bahwa seorang individu dari suatu spesies asosial dapat memperoleh sumber daya yang dibutuhkan dengan sendirinya. Itu ada sejumlah besar spesies asosial, seperti nyamuk, kepiting atau blackberry.
Sebaliknya, spesies kebutuhan sosial, setidaknya dalam beberapa periode kehidupan mereka, kolaborasi dengan anggota lain dari spesies yang sama untuk bertahan hidup. Seorang individu sosial tidak dapat memperoleh dengan sendirinya semua sumber daya yang dibutuhkan untuk bertahan hidup. Keramahan adalah, kemudian, hasil yang memerlukan orang lain untuk bertahan hidup. Kami mendefinisikan interaksi sosial sebagai segala jenis interaksi yang menunjukkan tingkat tertentu membantu atau kerja sama. Bantuan dan kerjasama adalah persyaratan dalam semua spesies sosial. Tanpa bantuan, tanpa kerjasama dari yang lain, seorang individu dari satu spesies sosial tidak bisa bertahan.


Sosial spesies memiliki derajat yang sangat berbeda kebutuhan dan organisasi sosial. Banyak spesies yang sosial hanya selama bagian dari kehidupan mereka, biasanya saat mereka masih muda, dan kemudian mereka menjadi individu soliter. Beruang, misalnya, bersifat sosial hanya selama beberapa tahun pertama ketika mereka membutuhkan bantuan ibu mereka untuk bertahan hidup. Setelah ditinggalkan oleh ibu mereka, beruang hidup dalam kesendirian, kecuali untuk pertemuan dapat dihindari dengan beruang lain yang selalu lebih atau kurang agresif.

Kemudian, ketika orang biasanya mengatakan bahwa manusia membutuhkan kasih sayang untuk kesejahteraan mereka, kita mempertahankan bahwa mereka benar-benar mengacu pada fakta bahwa mereka membutuhkan bantuan dan kerjasama dari manusia lainnya untuk bertahan hidup. Artinya, orang mengungkapkan hal ini membutuhkan bantuan sosial sebagai kebutuhan kasih sayang. Oleh karena itu, kasih sayang dianggap sesuatu yang penting dalam kehidupan setiap manusia. Memberi kasih sayang berarti untuk membantu orang lain, memberikan kesejahteraan mereka dan mendapatkan kelangsungan hidup mereka.
Kasih sayang, didefinisikan sebagai bantuan atau kerjasama untuk bertahan hidup, memenuhi karakteristik yang orang atribut untuk itu dalam bahasa sehari-hari. Bantuan untuk bertahan adalah sesuatu yang seseorang memberikan kepada yang lain, menyiratkan upaya dari orang yang memberikan dan sangat penting untuk kelangsungan hidup especies manusia.

KEMESRAAN

Kemesraan berasal dari kata mesra yang berarti erat atau karib sehingga kemesraan berarti hal yang menggambarkan keadaan sangat erat atau karib. Kemesraan juga bersumber dari cinta kasih dan merupakan realisasi nyata. Kemesraan dapat diartikan sama dengan kekerabatan, keakraban yang dilandasi rasa cinta dan kasih.
Tingkatan kemesraan dapat dibedakan berdasarkan umur, yaitu:
  • Kemesraan dalam Tingkat Remaja, terjadi dalam masa puber atau genetal pubertas yaitu dimana masa remaja memiliki kematangan organ kelamin yang menyebabkan dorongan seksualitasnya kuat.
  • Kemesraan dalam Rumah Tangga, terjadi antara pasangan suami istri dalam perkawinan. Biasanya pada tahun tahun wal perkawinan, kemesraan masih sangat terasa, namun bisa sudah agak lama biasanya semakin berkurang.
  • Kemesraan Manusia Usia Lanjut, Kemsraan bagi manusia berbeda dengan pada usia sebelumnya. Pada masa ini diwujudkan dengan jalan – jalan dan sebagainya.


    Minggu, 26 Desember 2010

    Manusia Dan Keindahan

    Keindahan berasal dari kata indah, artinya bagus, permai, cantik, elok, molek dan yang lainnya . Benda yang mempunyai sifat indah adalah segala hasil seni, pemandangari alam (pantai, pegunungan, danau, bunga-bunga di lereng gunung), manusia (wajah, mata, bibir, hidung, rambut, kaki, tubuh), rumah (halaman, perabot rumah tangga dan sebagainya), suara, warna dan sebagainya. 


                          contoh keindahan 





    Keindahan itu pada dasamya adalah alamiah. Alam itu ciptaan Tuhan. Ini berarti bahwa keindahan itu ciptaan Tuhan. Alamiah itu artinya wajar, tidak herlebihan tidak pula kurang. Kalau pelukis wanita lebih cantik dari keadaan yang sebenarnya, justru tidak indah. Karena akan ada ucapan “lebih cantik dari warna aslinya”. Bila ada pemain drama yang berlebihlebihan, misalnya marah dengan meluap-Iuap padahal kesalahan kecil, atau karena kehilangan sesuatu yang tak berharga kemudian menangis meraung-raung, itu berarti tidak alamiah.
    Maka keindahan berasal dari kata indah berarti bagus, permai, cantik, molek dan sebagainya. Benda yang mengandung keindahan ialah segala hasil seni dan alam semesta ciptaan Tuhan. Sangat luas kawasan keindahan bagi manusia. Karena itu kapan, di mana, dan siapa saja dapat menikmati keindahan.





    Menurut The Liang Gie dalam bukunya “G,a-ris Besar Estetik” (Filsafat Keindahan) dalam bahasa Inggris keindahan itu diterjemahkan dengan kata “beautiful”, Perancis “beau”, Italia dan Spanyol “bello”, kata-kata itu ber asal dari- bahasa Latin “bellum”. Akar katanya adalah ”bonum” yang berarti kebaikan kemudian mempunyai bentuk pengecilan menjadi’ ”bonellum” dan terakhir dipendekkan sehingga ditulis “bellum”.
    Selain itu menurut luasnya dibedakan pengertian:
    1. Keindahan dalam arti luas.
    Selanjutnya The Liang Gie menjelaskan.bahwa keindahan dalam arti luas mengandung pengertian ide kebaikan. Misalnya Plato menyebut watak yang indah dan hukum yang indah, sedangkan Aristoteles merumuskan keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan.
    . Jadi pengertian yang seluas-Iuasnya meliputi :
    · keindahan seni
    · keindahan alam
    · keindahan moral
    · keindahan intelektual.
    2. Keindahan dalam arti estetik murni.
    Keindahan dalam arti estetik murni menyangkut pengalaman estetik seorang dalam hubungannya dellgan se:gala sesuatu yang diserapnya.
    3. Keindahan dalam arti terbatas dalam hubungannya dengan penglihatan.
    Keindahan dalam arti yang terbatas, me~punyai arti yang lebih disempitkan sehingga hanya menyangkut bendabenda yang dapat -diserap dengan penglihatan, yakni berupa keindahan bentuk dan warna. keindahan tersusun dari berbagai keselarasan dan kebalikan dari garis, warna, bentuk, nada, dan kata-kata. Ada pula yang berpendapat bahwa keindahan adalah suatu kumpulan hubungan-hubungan yang selaras dalam suatu benda dan di antara benda itu dengan si pengarnat.

    Pengerian keindahan
    dilihat dari beberapa persepsi tentang keindahan berikut ini :
    1. Keindahan adalah sesuatu yang rnendatangkan rasa menyenangkan bagi yang melihat (Tolstoy);
    2. Keindahan adalah keseluruhan yang merupakan susunan yang teratur dari bagian-bagian yang saling berhubungan satu sarna lain, atau dengan keseluruhan itu sendiri. Atau, beauty is an order of parts in their manual relations and in their relation to the whole (Baumgarten).
    3. Yang indah hanyalah yang baik. Jika belum baik ciptaan itu belurn indah. Keindahan harus dapat memupuk perasaan moral. Jadi ciptaan-ciptaan yang amoral tidak bisa dikatakan indah, karena tidak dapat digunakan untuk memupuk moral (Sulzer).
    4. Keindahan dapat terlepas sarna sekali dari kebaikan (Winehelmann).
    5. Yang indah adalah yang rnemiliki proporsi yang harmonis. Karena proporsi yang harrnonis itu nyata, maka keindahan itu dapat disamakan dengan kebaikan. Jadi, yang indah adalah nyata dan yang nyata adalah yang baik (Shaftesbury). .
    6. Keindahan adalah sesuatu yang dapat mendatangkan rasa senang (Hume).
    7. Yang indah adalah yang paling banyak mendatangkan rasa senang, dan itu adalah yang dalam waktu sesingkat-singkatnya paling banyak memberikan pengalaman yang menyenangkan (Hemsterhuis).
    Dengan melihat demikian beragamanya pengertian keindahan, dan kita harus percaya bahwa yang di atas itu hanyalah sebagian kecil, boleh jadi akan rnengeeewakan kita yang menuntut adanya satu pengertian yang tunggal tapi yang memuaskan. Namun demikian, dari berbagai pengertian yang ada, sebenarnya, kita bisa menempatkannya dalam kelompok-kelompok pengertian tersendiri, Pengelompokan-pengelompokan yang bisa kita buat adalah sebagai berikut :
    1. Pengelompokan pengertian keindahan berdasar pada titik pijak atau landasannya.
    Dalam hal ini ada dua pengertian keindahan, yaitu yang bertumpu pada obyek dan subyek, Yang pertama, yaitu keindahan yang obyektif, adalah keindahan yang memang ada pada obyeknya sementara kita sebagaimana mestinya. Sedang yang kedua; yang disebut keindahan subyektif; adalah keindahan yang biasanya ditinjau dari segi subyek yang melihat dan menghayatinya. Di sini keindahan diartikan sebagai segala sesuatu yang dapat menimbulkan rasa senang pada diri si penikmat dan penghayat (subyek) tanpa dicampuri keinginan-keinginan yang bersifat praktis, atau kebutuhan·kebutuhan pribadi si penghayat.
    2. Pengelompokan pengertian keindahan dengan berdasar pada cakupannya.
    Bertitik tolak dari landasan ini kita bisa membedakan antara keindahan sebagai kualitas abstrak dan keindalan sebagai sebuah bcnda tertentu yang memang indah. Perbedaan semacam ini lebih tampak, misalnya dalam penggunaan bahasa Inggris yang mengenalnya istilah beauty untuk keindahan yang pertama, dan istilah The Beautiful untuk pengertian yang kedua, yaitu benda atau hal·hal tertentu yang memang indah.
    3. Pengelompokan pengertian keindahan berdasar luas-sempitnya.
    Dalam pengelompokan ini kita bisa membedakan antara pengertian keindahan dalam arti luas, dalam arti estetik murni, dan dalam arti yang terbatas. Keindahan dalam arti luas, menurut The Liang Gie, mengandung gagasan tentang kebaikan. Untuk ini bisa dilihat misalnya dari pemikiran Plato, yang menyebut adanya watak yang indah dan hukum yang indah: Aristoteles yang melihat keindahan sebagai sesuatu yang baik dan juga menyenangkan
    Dari apa yang dikemukakan di atas, ada hal bisa kita petik, yaitu: Pertama, keindahan menyangkut persoalan filsafati, sehingga jawaban terhadap apa itu keindahan sudah barang tentu bisa bermacam-macam. Kedua, keindahan sebagai pengertian mempunyai makna yang relatif, yaitu sangat tergantung kepada subyeknya.
    Pengertian keindahan tidak hanya terbatas pada kenikmatan penglihatan semata-mata, tetapi sekaligus kenikmatan spiritual. Itulah sebabnya Al-Ghazali memasukkan nilai-nilai spiritual, moral dan agama sebagai unsur-unsur keindahan, di samping sudah . barang. tentu unsur-unsur yang lain.

    manusia dan keindahan
    manusia memiliki lima komponen yang secara otomatis dimiliki ketika manusia tesebut dilahirkan. Ke-lima komponen tersebut adalah nafsu, akal, hati, ruh, dan sirri (rahasia ilahi). Dengan modal yang telah diberikan kepada manusia itulah (nafsu, akal dan hati) akhirnya manusia tidak dapat dipisahkan dengan sesuatu yang disebut dengan keindahan. Dengan akal, manusia memiliki keinginan-keinginan yang menyenangkan (walaupun hanya untuk dirinya sendiri) dalam ruang renungnya, dengn akal pikiran manusia melakukan kontemplasi komprehensif guna mencari niolai-nilai, makna, manfaat, dan tujuan
    dari suatu penciptaan yang endingnya pada kepuasan, dimana kepuasan ini juga merupakan salah satu indikator dari keindahan.
    Akal dan budi merupakan kekayaan manusia tidak dirniliki oleh makhluk lain. Oleh akal dan budi manusia memiliki kehendak atau keinginan pada manusia ini tentu saja berbeda dengan “kehendak atau keinginan” pada hewan karena keduanya timbul dari sumber yang berbeda. Kehendak atau keinginan pada manusia bersumber dari akal dan budi, sedangkan kehendak atau keinginan pada hewan bersumber dari naluri.
    Sesuai dengan sifat kehidupan yang menjasmani dan merohani, maka kehendak atau keinginan manusia itu pun bersifat demikian. Jumlahnya tak terbatas. Tetapi jika dilihat dari tujuannya, satu hal sudah pasti yakni untukmenciptakan kehidupan yang menyenangkan, yang memuaskan hatinya. Sudah bukan rahasia lagi bahwa “yang mampu menyenangkan atau memuaskan hati setiap manusia itu tidak lain hanyalah sesuatu yang “baik”, yang “indah”. Maka “keindahan pada hakikatnya merupakan dambaan setiap manusia; karena dengan keindahan tu itu manusia merasa nyaman hidupnya. Melalui suasana . keindahan itu perasaan “(ke) manusia (annya)” tidak terganggu.
    Dengan adanya keinginan-keinginan tersebut, manusia menggunakan nafsunya untuk mendorong hasrat atau keinginan yang dipikirkan atau direnungkan oleh sang akal tadi agar bisa terrealisasikan. Ditambah lagi dengan anugrah yang diberikan-Nya kepada kita (manusia) yakni berupa hati, dimana dengan hati ini manusia dapat merasakan adanya keindahan, oleh karena itu manusia memiliki sensibilitas esthetis.
    Selain itu manusia memang secara hakikat membutuhkan keindahan guna kesempurnaan pribadinya. Tanpa estetika manusia tidak akan sempurna, Karena salah satu unsur dari kehidupan adalah estetika. Sedang manusia adalah mahluk hidup, jadi dia sangat memerlukan estetika ini.

    Sabtu, 30 Oktober 2010

    Kelebihan dan Kekurangan Studentsite Universitas Gunadarma

           Studentside Universitas Gunadarma adalah sebuah web server yang dimiliki oleh Universitas Gunadarma yang di gunakan untuk para mahasiswa atau mahasiswinya untuk dapat berkomunikasi dengan para dosen dosennya . Dengan cara mengetik http://studentsite.gunadarma.ac.id pada alamat , kita dapat mengakses studentsite tersebut .

           Menurut pendapat saya sebuah website tidak akan selamanya memiliki kelebihan , pasti masih banyak memiliki kekurangannya , diantaranya adalah :
    • Kelebihan 
    1. kita dapat berkomunikasi dengan para dosen melalui web server ini .
    2. kita dapat mengetahui informasi informasi penting tentang perkuliahan , seperti jadwal kuliah , jadwal ujian , tugas , dll .
    3. multifungsi , karena terdapat e-mail , blog pribadi dll .
    4. kita dapat mengaksesnya dengan sangat mudah .
    5. dapat di akses dimana saja .
    • Kekurangan
    1. kadang kala website ini tidak dapat diakses dan tidak dapat dibuka , sehingga kita agak sedikit kesulitan untuk mengirim dan mengetaui informasi terbaru .
    2. kita harus selalu membukanya setiap hari , agar tidak ketinggalan informasi terbaru .

    Senin, 25 Oktober 2010

    Keanekaragaman Budaya Bangsa Indonesia



                Keanekaragaman budaya merupakan ciri khas suatu bangsa, dimana setiap negara memiliki budayanya masing - masing. Contohnya keanekaragaman bangsa Indonesia adalah harta yang tidak ternilai . Dalam keanekaragaman tersebut terkandung nilai  nilai luhur budaya bangsa , nilai tersebut sangat penting untuk perkembangan bangsa Indonesia .
              
               Budaya yang di hasilkan seharusnya dapat berguna dan bermanfaat serta dapat menjadi salah satu contoh yang membanggakan untuk negara, jangan pernah menjadikan budaya kita ini justru menjadi hal yang memalukan untuk negara kita. Kita harus mempertahankan kebudayaan yang ada di negara kita dengan cara mengajarkan dan memberitahukan kepada anak kita tentang kebudayaan leluhur kita .

               Budaya bangsa Indonesia sangat beragam , contohnya :

        1 . Kesenian Daerah 

            Setiap suku bangsa mempunyai kesenian daerah . Kesenian daerah bbiasanya disebut juga dengan kesenian rakyat . Kesenian semacam itu biasanya ditampilkan dalam acara2 yang khusus atau spesial , seperti contohnya pada acara syukuran , upacara keagamaan , perayaan hari besar , dan sebagainya . Contoh kesenian daerah yaitu : wayang kulit , reog , lenong , wayang golek , dan yang lain sebagainya .

        2 . Upacara Adat 

             Tiap suku bangsa memiliki upacara adat yang berbeda - beda . Perbedaan tersebu dipengaruhi oleh berbagai kebiasaan di daerah tersebut . Contoh upacara adat adalah : upacara ngaben di Bali dan upacara tedhak siti di Jawa Tengah .

       3 . Makanan Khas 

           Selain Upacara dan Kesenian daerah , Indonesia juga memiliki keanekaragaman makanan khas dari masing-masing daerah , beberapa contoh seperti :
    a . Aceh : mie aceh , gulee itik , dalca , nasi goreng aceh , dll
    b . Sumatera Barat : rendang , dendeng balado , gulai otak , bika , sate gadang , dll
    c . Banten : taoge goreng , emping , nasi sumsum , gipang , dll
    d . DKI Jakarta : soto betawi , kerak telor , semur jengkol , rujak bebeg , dodol legit , dll

    salah satu budaya milik indonesia : reog ponorogo

               Fungsi kebudayaan adalah untuk mengatur manusia agar dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak dan berbuat untuk menentukan sikap kalau akan berbehubungan dengan orang lain didalam menjalankan hidupnya.
    • Fungsi kebudayaan
    1. Suatu hubungan pedoman antar manusia atau kelompok
    2. Wadah untuk menyakurkan perasaan-perasaan dan kehidupan lainnya
    3. Pembimbing kehidupan manusia
    4. Pembeda antar manusia dan binatang

    • Unsur Kebudayaan 
    1.  Kepercayaan ? Agama
    2.  Sistem organisasi kemasyarakatan
    3. Ilmu Pengetahuan
    4. Bahasa dan kesenian
    5. Mata pencaharian hidup
    6. Peralatan dan teknologi

    • Hakekat Kebudayaan
    1. Kebudayaan terwujud dan tersalurkan dari perilaku manusia
    2. Kebudayaan itu ada sebelum generasi lahir dan kebudayaan itu tidak dapat hilang setelah generasi tidak ada
    3. Kebudayan diperlukan oleh manusia dan diwujudkan dalam tingkah lakunya
    4. Kebudayaan mencakup aturan-aturan yang memberikan kewajiban kewajiban

    • Aspek-aspek kebudayaan
             1. Kesenian
             2. Bahasa
             3. Adat Istiadat
             4. Budaya daerah
             5. Budaya Nasional

    • Faktor-faktor yang mempengaruhi proses perubahan kebudayaan faktor-faktor pendorong proses kebudayaan daerah
              1. kontak dengan negara lain
              2. sistem pendidikan formal yang maju
              3. sikap menghargai hasil karya seseorang dan keinginan untuk maju
              4. penduduk yang heterogen
              5. ketidak puasan masyarakat terhadap bidang-bidang kehidupan tertentu

    • Faktor-faktor penghambat proses perubahan kebudayaan
            1.faktor dari dalam masyarakat
               • betambah dan berkurangnya penduduk
               • penemuan-penemuan baru
               • petentangan-pertentangan didalam masyarakat
               • terjadinya pemberontakan didalam tubuh masyarakat itu sendiri
             
            2. faktor dari luar masyarakat
               • berasal dari lingkungan dan fisik yang ada disekitar manusia
               • peperangan dengan negara lain
               • pengaruh kebudayaan masyarakat lain

    lego classic brick





    I wanna to have you LEGO :D

    Jumat, 22 Oktober 2010

    A. Pendekatan Kesusasteraan 
    IBD merupakan Basic Humanities, berasal dari bahasa inggris The Humanities, Istilah dari bahasa Latin Humanus, berarti manusiawi, berbudaya, dan halus.
    Sastra merupakan komunikasi, karena mempunyai sifat abstrasi. Sedangkan filsafat menggunakan bahasa, abstrasi. Sifat abstrak inilah kurangnya komunikasi.

    B. IBD hubungan dengan prosa
    Prosa merupakan kisahan yang mempunyai pameran, lakuan, peristiwa dan alur yang dihasilkan oleh daya khayalan atau juga imajinasi.
    Prosa dibagi menjadi dua jenis, yaitu:
    Prosa Lama, meliputi: 
    • Cerpen,
    • Novel,
    • Biografi, 
    • Kisah,
    • Otobiografi.

    Prosa Baru, meliputi:
    • Dongeng,
    • Hikayat,
    • Sejarah, 
    • Epos,
    • Cerita Pelipur lara.

    C. Nilai-nilai dalam prosa fiksi
    Nilai lewat sastra
    1. Prosa fiksi memberikan kesenangan Pembaca memperoleh kesenangan dengan mengalami sendiri peristiwa tersebut.
    2. Prosa fiksi memberikan Informasi Memberikan informasi yang tidak terdapat di dalam ensiklopedi.
    3. Prosa fiksi memberikan warisan kultural Menstimulasi warisan budaya bangsa. 
    4. Prosa memberikan keseimbangan wawasan Pembaca dapat menilai pengalaman individu.
    Nilai lewat moral
    1. Karya yang mengikuti perkembangan zamannya.
    2. Karya yang mengajak merenungkan peristiwan. 
    D. Ilmu Budaya Dasar Yang Dihubungkan Dengan Puisi 
    Figuran bahasa seperti gaya personifikasi, metafora, perbandingan, alegori, sehingga menarik.
    Kata-kata yang ambiquitas, yaitu kata-kata yang bermakna ganda.
    Kata-kata yang berjiwa yaitu kata yang berisi tentang perasaan jiwa penyair.
    Kata-kata yang konotatif yaitu nilai yang sudah dibumbuhi oleh rasa asosiasi.

    Alasan penyajian tentang puisi IBD

    1. Hubungan puisi dengan pengalaman hidup manusia;
    Setiap manusia ingin memilki sastra puisi yang merupakan pengalaman pribadinya dan menghubungkan pengalaman hidup sendiri dengan pengalaman yang ada didalam puisi tersebut.
    2. Puisi dan keinsyafan/kesadaran individual;
    Dalam puisi mampu mengajak kita untuk menjenguk hati orang lain maupun diri sendiri menjelaskan pengalamannya. 
    3. Puisi dan keisyafan social;
    Puisi juga memberitahu kita tentang pengetahuan sosial. Secara imajinatif puisi yang berupa, sebagai berikut:

    - Penderita atas ketidakadilan;
    - Perjuangan untuk kekuasaan;
    - Konflik dengan sesamanya;
    - Pemberontakan kepada hukuman Tuhan.


    PENGERTIAN HAKIKAT MANUSIA

    Hakekat manusia adalah sebagai berikut :
    a. Makhluk yang memiliki tenga dalam yang dapat menggerakkan hidupnya untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhannya. 
    b. Individu yang memiliki sifat rasional yang bertanggung jawab atas tingkah laku intelektual dan sosial. 
    c. yang mampu mengarahkan dirinya ke tujuan yang positif mampu mengatur dan mengontrol dirinya dan mampu menentukan nasibnya. 
    d. Makhluk yang dalam proses menjadi berkembang dan terus berkembang tidak pernah selesai (tuntas) selama hidupnya. 
    e. Individu yang dalam hidupnya selalu melibatkan dirinya dalam usaha untuk mewujudkan dirinya sendiri, membantu orang lain dan membuat dunia lebih baik untuk ditempati 
    f. Suatu keberadaan yang berpotensi yang perwujudanya merupakan ketakterdugaan dengan potensi yang tak terbatas 
    g. Makhluk Tuhan yang berarti ia adalah makhluk yang mengandung kemungkinan baik dan jahat. 
    h. Individu yang sangat dipengaruhi oleh lingkungan turutama lingkungan sosial, bahkan ia tidak bisa berkembang sesuai dengan martabat kemanusaannya tanpa hidup di dalam lingkungan sosial.


    Kepribadian bangsa timur
    i. Francis L.K Hsu, sarjana Amerika keturuna Cina yang mengkombinasikan dalam dirinya keahlian di dalam ilmu antropologi, ilmu psikologi, ilmu filsafat dan kesusastraan cina klasik. Karya tulisnya Physicological Homeostatis Cina Klasik. Majalah American Antropologist, jilid 73 tahun 1971, halaman 23-24.
    j. Kepribadian bangsa timur identik dengan bangsa asia, contohnya negara indonesia.
    k. Kepribadian bangsa timur itu memiliki ciri-ciri
    l. - ramah terhadap sesama
    m. - saling gotong royong
    n. - saling tolong- menolong
    o. - saling menghargai
    p. - lebih mementingkan kehidupan rohani, mistik
    q. Sedangkan bangsa barat, individualis(mementingkan diri sendiri),pikiran logis, dan terbuka
    r. Contoh: kepribadian bangsa timur akan dalam ha lpakaian akan tertutup dibandingkan dengan bangsa barat karena memiliki rasa malu yang sangat tinggi. Sedangkan bangsa barat lebih cenderung terbuka.
    Tunjukkan dan Jelaskan bagan PsikoSosiogram Manusia.. 
    Penjelasan:
    • Nomor 7 dan nomor 6 disebut daerah tak sadar dan sub sadar. Kedua lingkaran itu berada di daerah pedalaman dari alam jiwa individu dan terdiri dari bahan pikiran dan gagasan yang telah terdesak ke dalam, sehingga tidak disadari lagi oleh individu yang bersangkutan. Contohnya : impian atau cita-cita yang diinginkan
    • Nomor 5 disebut kesadaran yang tak dinyatakan (unexpressed conscious). Lingkaran itu terdiri dari pikiran-pikiran dan gagasan-gagasan yang disadari oleh si individu yang bersangkutan, tetapi siapapun juga dalam lingkarannya. Hal itu disebabkan ada kemungkinan,bahwa:
    o Ia takut salah dan takut dimarahi orang apabila ia menyatakannya, atau karena ia punya maksud jahat.
    o Ia sungkan menyatakannya, atau karena belum yakin bahwa ia akan mendapat respons dan pengertian yang baik dari sesamanya, atau takut bahwa walaupun siberi respons, respons itu sebenarnya tak diberikan dengan hati yang ikhlas atau juga karena ia takut ditolak mentah-mentah.
    o Ia malu karena takut ditertawakan, atau karena ada perasaan bersalah yang mendalam.
    o Ia tidak bisa menemukan kata-kata atau perumusan yang cocok untuk menyatakan gagasan yang bersangkutan tadi kepada sesamanya.
    • Nomor 4 disebut kesadaran yang dinyatakan (expressed conscious). Lingkaran ini di dalam alam jiwa manusia mengandung pikiran-pikiran, gagasan-gagasan, dan perasaan-perasaan yang dapat dinyatakan secara terbuka oleh si individu kepada sesamanya, yang dengan mudah diterima dan dijawab oleh sesamanya.
    • Nomor 3 disebut limgkaran hubungan karib, mengandung konsepsi tentang orang-orang, binatang-binatang, atau benda-benda yang oleh si individu diajak bergaul secara mesra dan karib, yang bisa dipakai sebagai tempat berlindung dan tempat mencurahkan isi hati apabila ia sedang terkena tekananbatin atau dikejar-kejar oleh kesedihan dan oleh masalah-masalah hidup yang menyulitkan.
    • Nomor 2 disebut lingkaran hubungan berguna, tidak lagi ditandai oleh sikap sayang dan mesra, melainkan ditentukan oleh fungsi kegunaan dari orang, binatang atau benda-benda itu bagi dirinya.
    • Nomor 1 disebut lingkaran hubungan jarak jauh, terdiri dari pikiran dan sikap dalam alam jiwa manusia tentang manusia, benda-benda, alat-alat, pengetahuan dan adat yang ada dalam kebudayaan dan masyarakat sendiri, tetapi yang jarang sekali mempunyai arti dan pengaruh langsung terhadap kehidupan sehari-hari. Contohnya : ketika seorang pedagang melihat berita tentang DPR akan mengadakan rapat.
    • Nomor 0 disebut lingkaran dunia luar, terdiri dari pikiran-pikiran dan anggapan-anggapan yang hampir sama dengan lingkaran nomor 1, hanya bedanya terdiri dari pikiran-pikiran dan anggapan-anggapan tentang orang dan hal yang terletak di luar masyarakat dan negara Indonesia, dan ditanggapi oleh individu bersangkutan dengan sikap masa bodoh. Contohnya : anggapan pelajar indonesia yang tak pernah ke luar negeri tentang jepang



    Kebudayaan berasal dari kata budaya yang berarti hal-hal yang berkaitan dengan budi dan akal manusia. Definisi Kebudyaan itu sendiri adalah sesuatu yang akan mempengaruhi tingkat pengetahuan dan meliputi sistem ide atau gagasan yang terdapat dalam pikiran manusia, sehingga dalam kehidupan sehari-hari, kebudayaan itu bersifat abstrak. Namun kebudayaan juga dapat kita nikmati dengan panca indera kita. Lagu, tari, dan bahasa merupakan salah satu bentuk kebudayaan yang dapat kita rasakan.


    7 unsur kebudayaan universal
    Menurut Koentjaraningrat ada tujuh unsur kebudayaan universal, yaitu:
    a. Sistem religi yang meliputi: 
    o sistem kepercayaan
    o sistem nilai dan pandangan hidup
    o komunikasi keagamaan
    o upacara keagamaan
    b. Sistem kemasyarakatan atau organisasi sosial yang meliputi: 
    o kekerabatan
    o asosiasi dan perkumpulan
    o sistem kenegaraan
    o sistem kesatuan hidup
    o perkumpulan
    c. Sistem pengetahuan meliputi pengetahuan tentang: 
    o flora dan fauna
    o waktu, ruang dan bilangan
    o tubuh manusia dan perilaku antar sesama manusia
    d. Bahasa yaitu alat untuk berkomunikasi berbentuk: 
    o lisan
    o tulisan
    e. Kesenian yang meliputi: 
    o seni patung/pahat
    o relief
    o lukis dan gambar
    o rias
    o vokal
    o musik
    o bangunan
    o kesusastraan
    o drama
    f. Sistem mata pencaharian hidup atau sistem ekonomi yang meliputi: 
    o berburu dan mengumpulkan makanan
    o bercocok tanam
    o peternakan
    o perikanan
    o perdagangan
    g. Sistem peralatan hidup atau teknologi yang meliputi: 
    o produksi, distribusi, transportasi
    o peralatan komunikasi
    o peralatan konsumsi dalam bentuk wadah
    o pakaian dan perhiasan
    o tempat berlindung dan perumahan
    o senjata 

    Wujud Kebudayaan
    Menurut dimensi wujudnya,kebudayaan mempunyai tiga wujud,yaitu : 
    • Kompleks gagasan,konsep,dan pikiran manusia. Wujud ini disebut sistem budayayang bersifat abstrak,berpusat pada tiap kepala manusia dan dapat dinyatakan dalam bentuk tulisan.
    • Kompleks Aktivitas. Berupa aktivitas manusia yang saling berinteraksi,bersifat konkret,dapat diamati,diobservasi,dan difoto.
    • Wujud Sebagai Benda Manusia yang saling berinteraksi tidak lepas dari penggunaan peralatan untuk mencapai tujuannya.